author-comments { background: # 333333; border: 2px solid # 666666; padding: 5px; } /* CSS easySlider */ #containerSlider { width:175px; height:120px; margin:0 0px; padding:0; position:relative; } #prevBtn, #nextBtn { display:block; margin:0; overflow:hidden; padding:0; text-indent:-8000px; } #slider ul, #slider li { list-style:none; margin:0; padding:0; text-indent:0; } #slider, #slider li { overflow:hidden; width:175px; height:120px; margin:0 auto; } #slider { margin-left:0; background:#ccc; border:1px solid #999; } #prevBtn, #nextBtn { display:block; height:34px; left:-20px; position:absolute; top:38px; width:31px; } #nextBtn { left:200px; } #prevBtn a, #nextBtn a { background:transparent url() no-repeat scroll 0 0; display:block; height:34px; width:31px; } #nextBtn a { background:transparent url() no-repeat scroll 0 0; } #slider img { background:#ccc; padding:0px; width:175px; height:120px; }
THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Rabu, 30 November 2011

Jenis Makanan Korea


Setiap daerah di Korea memiliki masakan khas yang bervariasi menurut musim. Kuliner daerah ini dinamakan "hyangto eumsik" (masakan daerah).
Beberapa jenis masakan daerah telah populer di seluruh negeri antara lain Bibimbap dari Jeonjunaengmyeondari Pyongyang, dan Jeonbokjuk dari Jeju.

Masakan daging

Di restoran-restoran tradisional, daging dipanggang di tengah-tengah meja menggunakan arang, dikelilingi dengan variasi banchan. Daging dipotong kecil-kecil dan dibungkus dengan daun sayuran bersama nasi, potongan bawang putih, dan ssamjang (campuran gochujang dan doenjang).
  • Bulgogi (불고기): potongan daging sapi yang dipanggang dengan kecap, minyak wijen, bawang putih, bawang bombai dan lada hitam. Bulgogi berarti "daging api". Variasinya: daging babi (dwaeji-bulgogi), ayam (dak-bulgogi), dan sotong (ojingeo-bulgogi).
  • Galbi (갈비): daging iga babi atau sapi yang dipanggang dengan arang dan dibumbui. Potongannya lebih tipis dari bulgogi dan disebut sebagai barbecue Korea. Variasi: dari ayam disebut dakgalbi, jokbal atau kaki babi yang disajikan dengan saus kerang asin.
  • Samgyeopsal (삼겹살): daging perut babi yang dipanggang tanpa/dengan bumbu seperti cara memanggang galbi.
  • Hoe (IPA[hö] 회): makanan laut mentah yang dicelupkan dengan saus cabai (gochujang) atau dengan kecap asin ditambah wasabi, lalu dimakan dengan daun selada.
  • Sannakji atau gurita hidup. Sannakji yang dimakan mentah biasanya masih hidup di atas meja.
  • Makchang (막창): jeroan babi panggang yang disajikan seperti samgyeopsal dan galbi. Makanan jenis ini khas Daegu dan propinsi Gyeongsang.
  • Gobchang (곱창): sama dengan makchang, namun dengan jeroan babi atau sapi muda.


Makanan kerajaan

  • Gujeolpan (구절판): berarti "piring yang terbagi sembilan", ini terdiri atas beberapa sayuran dan daging yang disajikan dalam lapisan panekuk. Biasa disajikan saat perayaan dan pernikahan.
  • Sinseollo (신선로): sup rebusan berisi sayur-sayuran dan bakso daging dalam panci.


Sup dan makanan berkuah

  • Budae jjigae (부대찌개, "sup militer"): sehabis perang Korea, daging sangat langka, jadi orang-orang memanfaatkan kelebihan makanan dari basis militer tentara AS, seperti hot-dog dan ham kaleng dan memasaknya dalam sup tradisional. Budae jjigae sangat terkenal di Korea Selatan dan sering dimasak bersama ramyon (mi instan).
  • Doenjang jjigae (된장찌개): sup pasta kacang kedelai, disajikan sebagai hidangan utama atau disajikan bersama hidangan daging. Isinya bervariasi dari sayuran, tahu, kerang, udang, ikan dan sebagainya.
  • Cheonggukjang jjigae (청국장찌개): sup yang dibuat dari pasta kacang kedelai fermentasi yang berbau menusuk.
  • Gamjatang (감자탕, "sup kentang"): sup pedas tulang babi, dengan sayuran dan kentang.
  • Haejangguk (해장국): sup tulang babi dengan sayuran, kol kering, dan puding darah sapi. Cerita menyebutkan bahwa makanan ini ditemukan oleh sebuah restoran di Jongno (Seoul) setelah berakhirnya Perang Dunia II.
  • Janchi guksu (잔치국수): mie yang disajikan dengan rumput laut, kimchi, telur dan sayuran.
  • Jeongol (전골) : sup tradisional yang pedas, isinya terdiri dari makanan laut dan sayuran.
Samgyetang, sup ayam ginseng.
  • Kimchi jjigae (김치찌개): Sup yang terdiri dari isi kimchi, daging babi/sapi. Sering dijadikan sebagai santap siang atau sebagai hidangan sampingan makanan daging-dagingan. Disajikan dalam panci batu dan masih mendidih saat tiba di meja.
  • Samgyetang (삼계탕): sup yang terbuat dari daging ayam utuh yang diisi ginseng, hedysarum, nasi manis, jojoba, bawang putih dan kacang berangan. Samgyetang populer dikonsumsi sebagai sumber nutrisi pada musim panas, dimana warga Korea kehilangan banyak energi karena cuaca panas.
  • Seolleongtang (설렁탕): sup kaki sapi yang dimasak sampai 10 jam lebih sampai berwarna putih susu. Biasa disajikan dalam semangkuk mie dan potongan daging sapi.


Nasi campur

  • Bibimbap (비빔밥, "nasi campur"): makanan khas kota Jeonju, yaitu nasi yang dicampur berbagai macam sayuran, daging sapi, telur, dangochujang. Variasi: dolsot bibimbap (돌솥 비빔밥), bibimbap yang disajikan dengan panci batu panas. Yukhoe bibimbap adalah bibimbap dengan daging sapi cincang mentah (yukhoe), ditambah telur mentah di atasnya. Bibimbap dimakan setelah nasi dan lauk diaduk dengan sendok hingga tercampur.
  • Hoedeopbap (회덮밥): potongan ikan mentah yang dicampur dengan sayuran, nasi dan gochujang.


Banchan (lauk pauk)

  • Kimchi: sayuran (biasanya dari kubis, sawi, lobak putih, atau ketimun) yang difermentasikan dengan bahan rempah seperti jahe, bawang putih, bawang bombai dan bubuk cabai. Terdapat banyak variasi berdasarkan cara membuat di masing-masing rumah tangga.
  • Kongnamul (콩나물): Kecambah yang dikonsumsi dengan banchan yang direbus atau dibumbui. Variasinya: kongnamul-bap (kecambah dengan nasi), kongnamul-guk (sup kecambah),dan kongnamul-gukbap (nasi dengan sup kecambah).


Mie

Mul Naengmyeon denganmandu
  • Naengmyeon (냉면; Korea Utara: 랭면, Raengmyŏn; "mie dingin"): mie khas Pyeongyang yang biasa dikonsumsi pada musim panas. Terdapat banyak jenisnya, umumnya mie tipis yang terbuat dari tepung buckwheat (jenis gandum), dihidangkan dengan kuah tulang sapi, ditambah macam-macam bumbu, sayuran, telur rebus dan daging sapi. Naengmyeon jenis ini disebut juga mul naengmyeon (naengmyeon air) untuk membedakannya dengan Bibim Naengmyeon, yang tidak berkuah, namun dicampur dengan gochujang yang pedas lalu dililit seperti sate. Variasi lainnya adalah mulhoe naengmyeon atau naengmyeon dengan makanan laut.
  • Japchae (잡채): tumisan dangmyeon. Dangmyeon (bihun) terbuat dari tepung kentang, lalu dimasak dengan sayuran, daging sapi dan bumbu rempah-rempah, kadang-kadang juga divariasikan dengan tambahan makanan laut contohnya haemul japchae (japchae gurita).
  • Jajangmyeon (자장면): mie saus kacang kedelai hitam yang sangat digemari di Korea. Asalnya adalah mie khas Beijing (RRT) yang diadaptasikan dengan cita rasa Korea.
  • Kalguksu (칼국수): mie tipis dengan kuah ikan tuna dan sayuran.
  • Ramyeon (라면): mie ramen khas Korea, namun agak berbeda dengan ramen dari Jepang. Ramyeon Korea dapat pula berarti mie instan yang dijual kemasan. Ramyeon dimasak dengan kuah yang sangat pedas dan biasanya ditambah sayuran, daging atau kimchi.

Pengertian MASAKAN KOREA


Masakan Korea adalah makanan tradisional yang didasarkan pada teknik dan cara memasak orang Korea. Mulai dari kuliner istana yang pelik sampai makanan khusus dari daerah-daerah serta perpaduan dengan masakan modern, bahan-bahan yang digunakan serta cara penyiapannya sangat berbeda. Banyak sekali makanan Korea yang sudah mendunia. Makanan yang dijelaskan di sini sangat berbeda dengan makanan yang disajikan dalam kuliner istana, yang sampai saat ini juga dinikmati sebagian besar masyarakat Korea.
Masakan Korea berbahan dasar sebagian besar pada berasmitahusayuran dan daging. Makanan tradisional Korea terkenal akan sejumlah besar makanan sampingan (lauk) yang disebut banchan yang dimakan bersama dengan nasi putih dan sup (kaldu). Setiap makanan dilengkapi dengan banchan yang cukup banyak.
Kimchi adalah makanan fermentasi yang berasal dari sayuran, utamanya sawilobak danketimun. Setidaknya ada satu jenis kimchi yang disajikan bersama banchan pada sepanjang tahunnya. Kimchi juga adalah bahan dasar utama dalam berbagai resep masakan Korea.
Makanan Korea biasanya dibumbui dengan minyak wijendoenjangkecapgarambawang putihjahe dan saus cabai (gochujang). Masyarakat Korea adalah pengkonsumsi bawang putih terbesar di dunia di atas warga CinaThailandJepang, serta negara-negara Laut Tengah seperti SpanyolItalia dan Yunani.
Makanan Korea berbeda secara musiman. Selama musim dingin, biasanya makanan tradisional yang dikonsumsi adalah kimchi dan berbagai sayuran yang diasinkan di dalam gentong besar yang disimpan di bawah tanah di luar rumah. Persiapan pembuatan masakan Korea biasanya sangat membutuhkan kerja sama.
Makanan tradisional dari istana, yang dahulu hanya dinikmati oleh keluarga kerajaan Dinasti Joseon, memerlukan waktu berjam-jam untuk pembuatannya. Makanan istana harus memiliki harmonisasi yang memperlihatkan kontras dari karakter panas dan dingin, pedas dan tawar, keras dan lembut, padat dan cair, serta keseimbangan warna.
Makanan istana seperti ini beberapa di antaranya dapat mencapai harga 240.000 (sekitar AS$265) per orang termasuk minuman juga layanan oleh pelayan eksklusif. Restoran yang menyediakan makanan istana terdapat banyak di kota Seoul. Sejak meledaknya popularitas drama epik Daejanggeum, semakin banyak pula masyarakat yang menyukai makanan istana.

X-tra: Makan Ramen Yuk!!


ramen_koreakaja3.jpg
Bagi pencinta Korean Drama sejati, pastilah tidak lengkap rasanya kalau tidak pernah mencicipi  “ramen”. Ramen merupakan sejenis makanan khas Korea berbentuk mi. Hampir di setiap film dan drama seri Korea, ritual makan ramen ini diperlihatkan.
Saat ini –terutama di Jakarta– pencinta Korean Drama bisa memuaskan keinginannya untuk mencicipi ramen tersebut.
Jika Anda ingin nyantai, Anda bisa menikmatinya di Pondok Indah Mall. Harga semangkok ramen di sana rata-rata Rp 20.000. Banyak sekali aneka rasa yang bisa Anda pesan, ramen yang dicampur dengan daging, telur, jamur dan sebagainya.
Namun bagi Anda yang tidak punya waktu pergi ke luar terus-menerus untuk menikmati lezatnya ramen, Anda cukup pergi ke super market dan memborong ramen sejaligus. Bagi yang tinggal di sekitar Bintaro, ramen dapat Anda beli di Alfa sektor 9.
Di sana Anda dapat membeli beraneka rasa ramen. Ada Kimchi Ramyun, Shin Ramyun (Spicy Mushroom Flavor), Udon dengan berat bersih 120 gram– ini berbeda dengan mi buatan Indonesia yang rata-rata mempunyai netto 70 sampai 85 gram. Harga rata-rata ramen itu sebungkus adalah Rp 5.500, dan khusus ramen dengan rasa sea food seharga Rp 7.000 sebungkusnya.
Jika dibandingkan dengan mi buatan Indonesia yang rata-rata mempunyai harga berkisar Rp700 hingga Rp 1.000 sebungkusnya, ramen memang tergolong mahal. Namun jangan kuatir, uang segitu tidak terlalu berarti, jika Anda telah mencicipi kelezatan ramen. Ramen bercita rasa segar, dijamin setelah menikmatinya, kita tidak merasakan haus terus menerus, pertanda makanan yang kita makan memakai bumbu penyedap dan pengawet.
Hayo buruan beli, tunggu apa lagi…!!!
ramen_koreakaja.jpg
Cara membuat ramen:
Sangat mudah membuat ramen, jika Anda tidak mau repot-repot, ramen cukup diletakkan dalam panci yang pakai tutup dan disiram (diseduh) air panas mendidih hanya 5 menit. Jangan terlalu lama, sebab ramen bisa menjadi terlalu lunak.
Jika Anda tipe orang yang sabar, ramen juga bisa divarisikan dengan makanan tambahan lainnya.Bisa dengan tambahan tahu, caisin (sawi hijau), bakso, telur dan daun bawang serta seledri.
  • Anda bisa menggoreng tahu (merebusnya) kemudian potong-potong dadu di mana ukurannya sesuai selera.
  • Caisin direbus sebentar saja di dalam air mendidih.
  • Bakso direbus (bisa juga digoreng) dan dibelah menjadi 2 bagian.
  • Telur direbus atau bisa juga dicelupin ke air mendidih.
  • Daun bawang dan seledri diiris-iris.
  • Letakkan ramen dalam panci beserta bumbu-bumbunya dan masukkan makanan tambahan tadi (tahu, caisin, bakso, telur, daun sup dan seledri) kemudian siram dengan air panas mendidih dan tutup.
  • Tunggu 5 menit.
  • Hm…hm.. Anda bisa mnikmati kelezatan ramen apalagi jika ditambah dengan taburan bawang goreng.
ramen_koreakaja2.jpg
Peringatan…!!!
Bagi yang terbiasa makan porsi sedikit, porsi ramen ini bisa dinikmati dengan teman (keluarga) yang lain. Satu bungkus ramen bisa dinikmati berdua. Hm… sedap. Selamat mencoba dan jadilah keluarga besar pencinta Korea.

SEJARAH KOREA SELATAN


 Sejarah Korea dimulai dari mitologi pendiri Korea, Dangun, sampai masa 3 Kerajaan - masa Kerajaan Silla Bersatu - masa Kerajaan Koryo - masa Kerajaan Chosun - masa penjajahan Jepang - pembagian Korea Selatan dan Korea Utara serta masa Republik Korea.
Kini teritorial Korea sampai Semenanjung Korea dan pulau-pulau miliknya, namun panggung sejarah sampai wilayah timur laut Cina.

Mitologi Pendiri Korea, Dangun dan Masa Kerajaan Kojosun
  • Rakyat Korea dan negara Korea dimulai dari mitologi pendiri Korea, Dangun.


    •  Mitologi Dangun
    • Hwanung yang merupakan anak putra dari Tuhan Langit, Hwanin, turun ke bumi untuk baik memimpin dunia bersama Tuhan Angin, Tuhan Awan, dan Tuhan Hujan, kemudian membangun 'kota Tuhan' di gunung Taebaek (yang sekarang ditempati Gunung Myohang di Korea Utara).
      Sementara itu, beruang dan harimau berdoa menjadi manusia kepada Hangwung, hingga mendapat jawaban bahwa mereka harus makan mugwort dan bawang putih dan tidak melihat sinar matahari selama 100 hari untuk menjadi manusia. Harimau gagal mengi kutinya, sedangkan beruang sanggup melakukannya, hingga sukses menjadi wanita, yakni Ungnyeo.
      Ungnyeo berharap melahirkan anak, maka Hwangung menikah dengan Ungnyeo ini, hingga melahirkan anak laki-laki, bernama 'Dangun'. Dangun Wanggom membangun negara bernama 'Chosun' dan menentukan Pyeongyangsung sebagai ibu kota.
      Dangun memimpin negara itu selama seribu 5 ratus tahun, dan hidup selama seribu 908 tahun, kemudian menjadi Tuhan Gunung. (menurut Catatan Samguk Yusa yang dituliskan mengenai berbagai fakta sejarah oleh biksu Iryon pada tahun 1281)
    • Pemahaman Mitologi Dangun
    • Proses kelahiran Dangun dijelaskan sebagai proses nenek moyang bangsa Korea untuk menguasai bumi di Semenanjung Korea. 
      Adanya beberapa Tuhan tersebut mengungkapkan negara ini telah memiliki teknologi maju termasuk di bidang pertanian. Wungnyeo yang diinkarnasi dari beruang tersebut, merupakan sejenis mahluk bumi. Perkawinan Hwanung dan Wungnyeo menunjuk proses bahwa kekuatan yang baru datang dan kekuatan yang ada, yakni mahluk bumi, diharmoniskan, maka membentuk bangsa baru. 
      Dangun merupakan lambang pemimpin untuk bangsa baru ini. Oleh karena itu, bangsa Korea menyebutnya sendiri sebagai 'anak Dangun'.
    • Masa Gojosun (tahun 2333 S.M ? ~ abad ke-2 S.M)
    • Dangun Wanggom diperkirakan membangun negara di tahun ke-50 sejak raja Yoje di Cina naik tahta, yakni sekitar tahun 2333 sebelum Masehi.
      Masa Gojosun dianggap masa pra sejarah. Dengan demikian, mitologi dan sejarah untuk masa itu berdasarkan cacatan kuno di Cina dan bukti ilmu purbakala. Nama Dangun Wanggom menunjuk bahwa masa Gojosun merupakan pujaan terhadap Tuhan dicerminkan pada politik. Masa Gojosun terdiri dari Josun Kuna, Josun Kija, Josun Wiman dan sebagainya, yaitu kekuatan pimpinan dirubah dari Dangun menjadi Kija, Wiman dan sebagainya. Masa Gojosun semakin ditutup setelah Gojosun gagal dalam pertengkaran hegemoni dengan kerajaan Han di abad ke-2 sebelum Masehi.
Masa 3 Kerajaan (abad pertama S.M ~ tahun 668 T.M)
  • Berbagai suku berkumpul di Semenanjung Korea dan Mancuria, hingga meresmikan 3 kerajaan di abad pertama sebelum Masehi.
    3 kerajaan itu adalah Kerajaan Koguryo di bagian utara Semenanjung Korea dan wilayah Mancuria, kerajaan Baekje di bagian barat Semenanjung Korea, dan kerajaan Baekje di bagian timur Semenanjung Korea.
    3 kerajaan tersebut berkembang setelah berbagai suku bergabung, namun mereka tetap mempunyai kesadaran bahwa mereka adalah pewaris Dangun.
  • Kerajaan Koguryo (37 tahun S.M ~ tahun 668 T.M)
  • Kerajaan Koguryo didirikan oleh 'raja Jumong(Dongmyong Songwang) di bagian selatan Mancuria. Teritorial kerajaan Koguryo mencakup sebagian Mancuria dan bagian Utara Semenanjung Korea, hingga kerajaan Koguryo tidak bisa dihindari dari pertentangan dengan suku Han di Cina.
    Kerajaan Koguryo mengusir segala kekuatan Cina dari Semenanjung Korea setelah mempecundangi tentara Nakrang dan Daebang di Cina yang mapan di Semenanjung Korea di saat kerajaan Gojosun runtuh. Setelah itu, kerajaan Koguryo juga berhasil memukul mundur kerajaan Su di Cina di tahun 598 lalu, hingga muncul sebagai negara kuat di wilayah Asia Timur Laut.
    Oleh karena itu, kerajaan Koguryo membuat jaya nama dengan memiliki teritorial yang paling luas dan militer yang paling kuat diantara 3 kerajaan.
    Meskipun demikian, kerajaan Koguryo yang kekuatan nasional menjadi lemah akibat pertengkaraan dengan kerajaan Su, akhirnya runtuh oleh pasukan sekutu antara kerajaan Shilla dan kerajaan Tang, Cina. Setelah runtuh, kerajaan Koguryo disatukan oleh kerajaan Shilla, namun sebagian para migran yang menerima berbagai suku setelah pindah ke utara, berhasil mendirikan kerajaan Balhae. 
  • Baekje (18 tahun S.M ~ tahun 660 T.M)
  • Menurut legendanya, dua anak laki-laki dari raja Dongmyong Songwang di kerajaan Koguryo, yaitu Onjo dan Biryu membangun kerajaan Baekje setelah turun ke selatan. Dengan kata lain, kerajaan Baekje didirikan oleh kekuatan migran yang didorong dari kekuatan pimpinan kerajaan Koguryo. 
    Kerajaan Koguryo dari bagian utara, menghalangi kerajaan Baekje maju, dan melakukan pertukaran dengan berbagai kerajaan di Cina di bagian timur.
    Sementara itu, kerajaan Baekje tidak bisa dihindari dari pertengkaran dengan kekuatan Cina di Semenanjung Korea, yaitu pasukan Daebang yang menguasai bagian selatan kerajaan Baekje, serta mengadakan pertempuran yang menyengsarakan dengan kerajaan Shilla di bagian timur yang semakin berkembang.
    Meskipun bunga budaya yang mewah berkembang, namun kekuatan nasional menjadi lemah akibat pertengkaran kerajaan Koguryo, dan Shilla, hingga ditaklukkan oleh pasukan gabungan di tahun 660. Setelah runtuh, banyak migran pindah ke Jepang, hingga menyumbangkan jasa besar untuk membangun negara kuno di Jepang dan menciptakan budaya Jepang.


  • Shilla (57 tahun S.M ~ 935 T.M / termasuk masa kerajaan Shilla Bersatu)
  • Dibandingkan kerajaan Koguryo dan Baekje yang aliran Buyeo, kerajaan Shilla berdasarkan cerita pendiri Shilla, Park Hyeokgeose yang lahir dari telur. Dengan kata lain, kerajaan Shilla diciptakan lewat keharmonisan antara para pribumi dan para pendatang yang memiliki peradaban maju.
    Kerajaan Shilla termasuk kerajaan Shilla Bersatu, dijuluki 'kerajaan bersejarah selama seribu tahun' yang tetap ada selama 992 tahun. Kerajaan Shilla berlokasi di bagian tenggara semenanjung Korea, jadi sulit menerima peradaban maju. Oleh karena itu, kecepatan perkembangan kerajaan Shilla paling lambat diantara 3 kerajaan. Namun, berkat adanya perkembangan tanpa henti-hentinya, kerajaan Shilla meningkatkan kekuatan nasional di bidang militer dan budaya. Setelah bekerja sama dengan Tang, Cina, kerajaan Shilla meruntuhkan Baekje dan Koguryo secara berturut-turut, hingga berhasil menyatukan 3 kerajaan.
Masa Kerajaan Shilla Bersatu (tahun 668 ~ tahun 935)
  • Masa kerajaan Shilla Bersatu menunjuk kerajaan Shilla setelah 3 kerajaan bersatu. 
    Kerajaan Shilla Bersatu yang menganut agama Budha, berhasil mengembangkan budaya yang bercahaya. 
    Setelah 3 kerajaan bersatu, kerajaan Shilla Bersatu mengusir kekuatan Tang, kemudian menguasai seluruh Semenanjung Korea kecuali sebagian wilayan utara. Di bagian utara, terdapat kerajaan Balhae yang didirikan oleh migran kerajaan Koguryo.
    Oleh karena itu, kerajaan Shilla Bersatu meletakkan batu landasan untuk Korea menjadi negara bersatu. 
    Di akhir masa kerajaan Shilla Bersatu, lapisan pemimpin tenggelam dalam kemewaan dan hiburan, serta melalaikan keadaan negeri, hingga runtuh setelah kerajaan Goryo menyatukannya kembali.
Masa Kerajaan Goryo (tahun 918 ~ tahun 1392)
  • Wang Kon, raja Taejo membangun kerajaan Goryo dengan menetapkan Song-ak(Kaesong sekarang) sebagai ibu kota. Setelah menyatukan kerajaan Shilla di tahun 935 dan meruntuhkan kerajaan Pasca Baekje di tahun 936, kerajaan Goryo berhasil menyatukannya kembali. Kerajaan Goryo memuja agama Budaha dan memperluas teritorial berdasarkan ‘kebijakan untuk maju ke utara'.
    Namun, di masa akhir kerajaan Goryo, istana kerajaan dikuasai akibat penyerangan Monggol. Namun, kerajaan Goryo memulihkan kekuatan nasional dalam situasi kekacauan di masa pergantian kekuatan Won-Ming di Cina. Setelah itu, kerajaan Goryo menyerahkan tahta kepada jendral Lee Sung-gye setelah kekuatan kesatria semakin tinggi. Kerajaan Goryo berlanjut selama 474 tahun oleh 34 orang raja.
Masa Kerajaan Chosun (tahun 1392 ~ tahun 1910)
  • Kerajaan Chosun diresmikan oleh kekuatan kesatria baru termasuk Lee Sung-gye bersama keturunan bangsawan baru berdasarkan Konfusianisme. Pergantian istana tersebut tidak dilakukan oleh kekuatan senjata, tetapi turun tahta, hingga disebut 'Reformasi Yeoksung'. Meskipun raja mempunyai kekuatan yang mutlak, namun dikendalikan oleh golongan bangsawan yang dilengkapi Konfusianisme, hingga bersifat istimewa.
    Di masa kerajaan Chosun, budaya dan ilmu pengetahuan sangat berjaya, misalnya huruf Korea, Hangeul diciptakan, dan alat pengukur curah hujan, dikembangkan. Namun, kerajaan Chosun menjadi panutan dan penuh ketekunan pada ideologi yang terlalu fanatik, jadi masyarakat menjadi tidak aktif. 
    Setelah memasuki masa modern, kerajaan Chosun yang tidak bisa mengikuti perubahaan dunia di masa modern, dan menjadi korban dalam pertengakaran diantara negara-negara maju, hingga akhirnya tidak bisa dihindari dari penjajahan Jepang di tahun 1910 lalu.
Masa Penjajahan Jepang (tahun 1910 ~ tahun 1945)
  • Setelah Jepang membangun Pemerintah Penjajahan Jepang di Korea, Jepang merampas masyarakat Korea serta melarang memakai bahasa Korea dan nama Korea dalam rangka mengasimilasikan masyarakat Korea dengan masyarakat Jepang. 
    Saat itu Pasukan Kemerdekaan yang bertempat di Cina dan Rusia, terus-menerus berjuang, bahkan Pemerintah Korea Sementara diresmikan di Cina, hingga memimpin gerakan kemerdekaan.
    Gerakan Kemerdekaan 1 Maret yang dilaksanakan di seluruh Korea pada tahun 1919, terkenal sebagai gerakan tanpa senjata terhadap tentara dan polisi Jepang yang bersenjata.
    Setelah pasukan Jepang pulang ke Jepang seusai Perang Dunia ke-2 di tahun 1945, masa penjajahan Jepang selesai.
Masa Modern
  • Setelah Korea merdeka di tahun 1945, pasukan Amerika Serikat dan pasukan Uni Soviet, mendirikan pemerintahan militer di bagian selatan dan di bagian utara semenanjung Korea, hingga benih perpecahan Korea ditaburkan. 
    Dengan hasil pemilihan umum, di Korea Selatan, lahir pemerintahan baru berlandaskan sistem demokrasi dan kapitalisme di tahun 1947 lalu.
    Sementara itu, di Korea Utara, atas dukungan Uni Soviet, lahir pemerintah berdasarkan komunisme.
    Akibat penyerangan oleh Korea Utara, Korea mengalami perang mulai tahun 1950 hingga tahun 1953. Keikutsertaan pasukan PBB dan pasukan Cina, mencapai perjanjian gencatan senjata dan pembagian semenanjung Korea terus berlangsung hingga sekarang.
    Setelah itu, Korea Selatan melewati masa kekacauan di tahun 1960-an, mencapai pertumbuhan ekonomi yang dijuluki 'Keajaiban Sungai Han' di tahun 1970-an dan memperoleh demokrasi lewat sistem pemilihan presiden secara langsung di akhir tahun 1980-an. Serasi dengan itu, terlepas dari masa perang dingin, Korea Selatan dan Korea Utara mengakui ideologinya masing-masing dan membuka ufuk baru masa perdamaian, rekonsiliasi dan hubungan kerjasama antar Korea.

 
Share

Get This